Spesialis gizi: Makanan bersantan sebaiknya tidak dipanaskan berulang
Spesialis gizi: Makanan bersantan sebaiknya tidak dipanaskan berulang
Makanan bersantan merupakan salah satu jenis makanan yang sangat populer di Indonesia. Banyak orang menyukai makanan bersantan karena rasanya yang gurih dan lezat. Namun, tahukah Anda bahwa makanan bersantan sebaiknya tidak dipanaskan berulang kali?
Menurut spesialis gizi, makanan bersantan mengandung lemak jenuh yang dapat berubah menjadi lemak trans saat dipanaskan berulang kali. Lemak trans dikenal sebagai lemak jahat yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan kolesterol tinggi. Oleh karena itu, sebaiknya Anda tidak memanaskan makanan bersantan berulang kali.
Selain itu, memanaskan makanan bersantan berulang kali juga dapat mengurangi kandungan nutrisi dalam makanan tersebut. Kandungan vitamin dan mineral dalam makanan akan rusak jika dipanaskan berulang kali. Hal ini dapat mengurangi manfaat kesehatan yang dapat Anda dapatkan dari makanan tersebut.
Untuk itu, ada beberapa tips yang dapat Anda lakukan agar makanan bersantan tetap sehat dan enak:
1. Simpan makanan bersantan dalam wadah kedap udara dan simpan di dalam lemari es untuk menjaga kesegarannya.
2. Panaskan makanan bersantan hanya sekali sebelum dikonsumsi. Jika makanan sudah panas, segera matikan api agar tidak terlalu panas.
3. Hindari memanaskan makanan bersantan di microwave karena dapat merusak kandungan nutrisi dalam makanan.
4. Konsumsilah makanan bersantan dalam porsi yang sesuai agar tidak berlebihan.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat menikmati makanan bersantan dengan lebih aman dan sehat. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan cara memasak dan menyimpan makanan agar tetap sehat dan bergizi. Kesehatan adalah investasi terbaik untuk masa depan Anda, jadi jangan anggap remeh masalah ini. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda.
